Pelatihan Ecoprint di SMP N 1 Kramat Untuk Menunjang P5

SLAWI – Pelatihan ecoprint yang di ikuti dari sekolah penggerak angkatan ke II baik dari Kabupaten maupun Kota Tegal di gelar di SMP N 1 Kramat. Mereka yang ambil bagian dalam kegiatan ini tercatat dari SMP N 1 Kramat, SMP N 1 Pangkah, SMP N 1 Suradadi, SMP N 4 Adiwerna, SMP Muhammadiyah 1 Tegal, SMP N 9 Tegal, dan satu sekolah sekitar yaitu SMP Taruna Harapan Kramat.

Kepala SMPN 1 Kramat,  Hening Haryanti, S.Pd., M.Pd. menyatakan, Sekolah Penggerak Angkatan 2 bersinergi terkait pelatihan ecoprint yang di laksanakan di SMPN 1 Kramat,  untuk menunjang  Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). 

“Ada beberapa praktik yang telah di laksanakan yaitu pelatihan ecoprint bagi para guru pembimbing, sehingga semua guru mampu membuat sendiri, baik dengan teknik pounding maupun steam dan pewarnaan,” ujarnya Sabtu ( 21/1) kemarin.

“Ecoprint adalah proses membuat motif tumbuhan pada kain dengan bahan asli tumbuhan. Dimana kondisi lokal disekitar sekolah khususnya di Kabupaten dan Kota Tegal banyak memiliki aneka jenis tumbuhan dan dapat di jadikan sebagai bahan bakunya, didalam P5 juga bisa di terapkan Tema kearifan lokal maupun Tema Kewirausahaan,” Jelasnya 

Hening menegaskan bahwa prospek ecoprint kedepan sangat menjanjikan, sehingga pihaknya membekali dengan ketrampilan yang dapat memberikan nilai ekonomis dan ramah lingkungan. 

“Khusus untuk SMP N 1 Kramat yang sudah mewakili sekolah penggerak pameran di BBGP Jawa Tengah,  dan mengusung tema kearifan lokal dengan Ecoprint Apik Sakra juga sudah memproduksi baju dan kemeja yang berbahan dari ecoprint. Kedepan sekolah kami akan membuat ciri khas pakaian batik untuk guru SMPN 1 Kramat yang merupakan produksi sendiri,” ungkapnya. (her)